Bumiayu – Senin (23/12/2024), Kunjungan tim Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kab. Brebes sehubungan dengan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) pengelolaan administrasi Bantuan Operasional Sekolah (BOS), Program Indonesia Pintar (PIP), dan Administrasi Guru penerima Tunjangan Profesi Guru pada Satuan Kerja Madrasah dan Raudlatul Athfal tahun 2024 di Wilayah Kecamatan Bumiayu.
Kunjungan tim monev yang dipimpin langsung oleh Bapak Karwono, M. Pd, serta didampingi oleh Pengawas Pendidikan Madrasah Ibu Hj. Mahmudah, M.Pd dan Bapak Thobi’in, S.Pd.I tersebut mendapat sambutan hangat dari Kelompok Kerja Marasah Ibtidaiyah (KKMI) dan Kelompok Kerja Raudlatul Athfal (KKRA). Proses pelaksanaan monev pun berlanjut pada tahap pemeriksaan dokumen dan laporan yang dilakukan di ruang Kelas MI Darul Hidayah.
Dalam sambutannya Karwono menyampaikan bahwa, tujuan dilakukannya kegiatan monev yakni guna memastikan dan mengetahui sejauh mana perkembangan tata kelola dana BOS, PIP, dan TPG yang ada di MI dan RA di Kabupaten Brebes baik proses realisasi hingga laporan pertanggungjawaban.
“Monev sangat diperlukan dalam pengelolaan dana BOS, PIP, dan TPG guna untuk mengetahui pelaksanaannya di satuan kerja madrasah dan Raulatul Athfal sudah berjalan semestinya atau belum, sedangkan untuk tata kelolanya juga turut menjadi bagian pemeriksaaan, apakah sudah memenuhi standar yang telah ditentukan atau belum,” Karwono.
“Dengan adanya kegiatan monev, selain dapat memberikan data dan informasi kepada pihak Kantor Kemenag Kab. Brebes, juga memastikan hasil pelaksanaan dan pelaporannya sudah sesuai dengan prosedur yang berlaku. Selain monev, pada sesi terakhir akan dilaksanakan eksposes hasil pemeriksaan baik kelebihan maupun kekurangan yang ditemukan,” imbuhnya.
Masita pun berharap bahwa dengan adanya kegiatan monev tersebut, memungkinkan pihak madrasah khususnya pengelola BOS dan PIP serta dan TPG dapat meningkatkan akuntabilitas maupun potensi dalam penyusunan laporan yang valid, sekaligus melakukan penyesuaian dan perbaikan yang lebih efisien terhadap kekurangan yang ditemui saat monev.